Hitung jarak antara batten

Jarak antara batten adalah 320mm, dan bagian dari batten tidak kurang dari 30 * 40mm.

Pasang batten

Pasang batten sesuai dengan garis pin penempelan, gunakan baut ekspansi nilon berdiameter 8mm untuk memperbaiki batten pada dasar beton, dengan kedalaman tidak kurang dari 50mm dan jarak tidak lebih dari 500mm.

Pasang grate cornice

Pasang grate cornice pada baris pertama genteng di bagian tepi atap untuk mencegah burung masuk.

Penyusunan genteng

Mereka harus disusun dalam baris dimulai dari tepi atap, dan tumpang tindih sejajar dengan arah angin di wilayah tersebut. Tumpang tindih secara vertikal harus mengikuti arah aliran air, dan lapisan dua papan gelombang aspal harus dipasang dengan jarak yang berselang-seling

Pemasangan genteng

Baris pertama genteng aspal bergelombang harus menonjol sejauh 50mm dari tepi atap, lakukan tumpang tindih horizontal sebanyak 1 gelombang. Ketika kemiringan atap adalah 10° - 15°, lakukan tumpang tindih longitudinal sejauh 100mm, dan ketika kemiringan atap lebih dari 15°, lakukan tumpang tindih longitudinal sejauh 80mm.

Posisi paku genteng

Tandai garis sesuai dengan posisi pemasangan batten, dan gunakan paku genteng khusus untuk memperbaiki genteng pada batten. Paku genteng dipasang pada puncak gelombang dan tegak lurus dengan atap.

Posisi paku genteng

Tepi atap dan sambungan genteng semuanya dipasang satu demi satu mengikuti gelombang.

Pemasangan genteng puncak

Pemasangan genteng puncak harus dimulai dari sisi berlawanan dengan arah angin dominan atap, dengan panjang tumpang tindih sekitar 125mm, panjang tumpang tindih dengan genteng aspal bergelombang tidak kurang dari 200mm, dan harus disatukan gelombang demi gelombang dengan paku genteng. Untuk meningkatkan ventilasi di puncak atap, dapat ditempatkan gasket berketebalan 20mm antara genteng puncak dan genteng aspal bergelombang, dan dikencangkan pada batten dengan paku genteng.